REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Discovery Mall Bali mempersembahkan mahakarya seni berbasis ramah lingkungan di garis pantai Bali yaitu sebuah tugu atau ikon bernama “Bali Asmarajagat”. Bali Asmarajagat merupakan landmark terbaru di Pulau Dewata. Tidak hanya menjadi destinasi pariwisata yang kaya akan unsur sosial budaya, tetapi juga mengusung makna berkelanjutan melalui penggunaan 100 persen plastik daur ulang dalam pembuatannya.
Komitmen nyata dari Manajemen Discovery Mall Bali untuk terus memprioritaskan kegiatan ramah lingkungan dalam setiap aktivitasnya. Bali Asmarajagat ialah hasil karya dari seniman patung dan anyam bernama I Wayan Sudarna Putra atau biasa dikenal juga dengan panggilan Nano Uhero, yang berasal dari Ubud, Bali.
Karya seni ini terbuat dari 20 kg plastik daur ulang, tanpa menggunakan warna tambahan. Hanya mengandalkan hasil warna original dari campuran daur ulang plastik yang menghasilkan warna gradasi biru, kuning, oranye, dan tosca.
Keunikannya terletak pada fakta Bali Asmarajagat menjadi satu-satunya ikon pariwisata yang dihasilkan sepenuhnya dari plastik daur ulang. Pemilihan bahan ini bukan semata-mata untuk menciptakan keindahan visual, melainkan merupakan wujud kepedulian Manajemen terhadap program berkelanjutan dan rasa cinta mendalam terhadap Pulau Dewata.
"Dengan Bali Asmarajagat, kami memberikan hadiah kepada Pulau Bali dan bumi pertiwi, menginginkan agar pesan kepedulian terhadap lingkungan dapat tersebar luas," ujar Dayu Wulan, perwakilan dari Brand and Marcomm Department Manajemen Discovery Mall Bali. Instalasi raksasa berukuran 7 x 2,5 meter ini menjadi daya tarik baru yang menghiasi halaman belakang Discovery Mall Bali.
"Melalui inisiatif ini, kami berharap masyarakat dan para wisatawan di Bali dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan sekitar kita," ujarnya melalui keterangan tertulis.
Bali Asmarajagat telah diresmikan oleh penggagas ide dari proyek ini yaitu Brand and Marcomm PT Bali Utama Cakrawala pada tanggal 29 November 2023 lalu, bertepatan dengan ulang tahun Discovery Mall Bali yang ke-19.
“Bali Asmarajagat bukan hanya sekadar landmark baru, tetapi juga menjadi daya tarik utama di Bali, khususnya di area Kuta. Diharapkan keberadaannya akan menambah nilai pariwisata secara keseluruhan, menarik perhatian para wisatawan untuk mengunjungi tempat ini sebagai spot foto terbaru yang unik dan berkesan,” ujar Dayu pada Kamis (21/12/23).
Bali Asmarajagat diharapkan menjadi pengingat untuk senantiasa mencintai dan peduli terhadap lingkungan. "Kami percaya bahwa setiap individu memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian bumi dan Bali Asmarajagat diharapkan dapat memicu kesadaran kolektif akan tanggung jawab kita terhadap alam," kata perwakilan manajemen yang lain.
Bali Asmarajagat komitmen berkelanjutan untuk melibatkan masyarakat dan wisatawan dalam upaya melestarikan keindahan Pulau Dewata. Dengan demikian, Bali Asmarajagat bukan hanya menjadi destinasi wisata, tetapi juga sebuah langkah nyata menuju pariwisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan di Bali.