Senin 03 Mar 2025 18:56 WIB

Pemberdayaan Desa Bayan Melalui Kearifan Lokal

Relawan Bakti BUMN jadi program BUMN terjun langsung hadir untuk masyarakat

Foto: Pertamina
"Pangadeg Bumi Bayan, Sengkerang Pangrajin Rasa,” tema Relawan Bakti BUMN

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, 28 Februari 2025 – Tahun ini, kegiatan Relawan Bakti BUMN (RBB) mengusung tema “Pangadeg Bumi Bayan, Sengkerang Pangrajin Rasa,” yang berasal dari bahasa lokal dan bermakna membangkitkan potensi Desa Bayan dengan menguatkan kearifan budaya dan alam. Tema ini menggambarkan upaya pemberdayaan desa melalui pengelolaan budaya dan potensi alam yang ada, serta dampak positif yang dihasilkan bagi komunitas lokal.

Program RBB Batch 7 kembali digelar dengan melibatkan pegawai BUMN dalam pemberdayaan masyarakat di Desa Bayan, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Program ini bertujuan untuk menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan melalui kolaborasi antara BUMN Muda dan komunitas lokal. Selain menjadi wujud nyata tanggung jawab sosial BUMN, program ini juga memperkuat kontribusi Indonesia terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) secara global.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Kementerian BUMN dalam mengoptimalkan peran BUMN sebagai Agent of Development, sekaligus menjadi wadah penerapan nilai AKHLAK bagi insan BUMN. Melalui kegiatan ini, relawan berperan aktif dalam mendukung pengembangan wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) dengan tetap menjaga identitas budaya dan tradisi lokal.

BUMN Muda adalah komunitas pemimpin muda di lingkungan BUMN yang memiliki peran strategis dalam mendorong inovasi, kolaborasi, dan transformasi di berbagai sektor industri. Keberadaan komunitas ini mencerminkan semangat baru dalam kepemimpinan BUMN yang berorientasi pada keberlanjutan dan daya saing global.

“Program RBB bukan sekadar kegiatan sosial, tetapi juga ruang kolaborasi dan pengembangan melalui keterlibatan langsung dalam mendorong perubahan di masyarakat. Ini sejalan dengan komitmen BUMN sebagai Agent of Development dan implementasi nyata nilai AKHLAK yang menjadi pedoman utama bagi insan BUMN,” ujar Brilian Perdana saat membuka sesi diskusi.

Dalam paparannya, Brilian menjelaskan proses bisnis Pertamina sebagai perusahaan energi terintegrasi dari hulu hingga hilir, serta tantangan Trilemma Energy yang dihadapi BUMN dalam mendukung ketahanan energi nasional. Trilemma Energy mencakup tiga pilar utama, yaitu keamanan energi (energy security), keterjangkauan harga (energy equity), dan keberlanjutan lingkungan (environmental sustainability). Ketiga aspek ini harus dicapai secara seimbang guna memastikan pasokan energi yang stabil, terjangkau, dan ramah lingkungan.

Direktur SDM & Umum AirNav, Didiet KA Radityo, menegaskan pentingnya peran generasi muda BUMN dalam mendorong perubahan demi merealisasikan visi Indonesia Emas 2045. “Relawan Bakti BUMN merupakan contoh nyata semangat kepedulian dan dedikasi yang patut dicontoh oleh segenap insan BUMN. Saya berharap semangat ini dapat terus ditularkan dan menginspirasi generasi muda lainnya untuk turut serta dalam membangun negeri,” ujarnya.

Sebagai bagian dari upaya mencetak talenta unggul dan berdaya saing global, program RBB menjadi ajang pembelajaran bagi pegawai BUMN untuk terlibat langsung dalam dinamika sosial serta memahami tantangan pembangunan di daerah. Pengalaman ini diharapkan dapat memperkuat mentalitas kepemimpinan yang adaptif dan inovatif, sejalan dengan peran strategis BUMN dalam mendukung perekonomian nasional serta mendorong daya saing Indonesia di tingkat global.

“BUMN memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas ekonomi dan membangun ekosistem bisnis yang berkelanjutan. Untuk itu, mentalitas adaptif dan jiwa kepemimpinan yang kuat sangat dibutuhkan agar kita dapat terus berkembang dan bersaing secara global. Saya berharap para relawan RBB dapat membawa semangat ini dalam perjalanan karier mereka dan terus berkontribusi bagi negeri,” tutup Brilian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement