Senin 07 Apr 2025 12:00 WIB

Merapi Luncurkan Guguran Lava ke Tiga Sungai

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III.

Luncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Dusun Ngori, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (23/6/2023).
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Luncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Dusun Ngori, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (23/6/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Senin (7/4/2025) meluncurkan guguran lava sebanyak tujuh kali dengan jarak luncur maksimum mencapai 1,8 kilometer (km).

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta Agus Budi Santoso menyebutkan, berdasarkan pengamatan pukul 00:00 - 06:00 WIB, guguran lava teramati meluncur ke arah hulu Kali Sat/Putih, Kali Krasak dan Kali Boyong.

Baca Juga

"Teramati lima kali guguran lava ke arah Kali Sat/Putih dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter, satu kali ke Kali Krasak sejauh 1.200 meter, dan satu kali ke Kali Boyong sejauh 1.500 meter," ujar Agus.

Selama periode itu, Gunung Merapi juga mengalami 13 kali gempa guguran dengan amplitudo 2-9 mm dan durasi 45,34-128,9 detik. Selain itu, tercatat 42 kali gempa hybrid/fase banyak dengan amplitudo 2-14 mm dan durasi 10,67-15,56 detik.

Secara visual, gunung terlihat jelas dengan asap kawah bertekanan lemah berwarna putih, berintensitas tipis, dan tinggi 25 meter dari puncak.

Cuaca di sekitar gunung cerah, suhu udara tercatat antara 16-19 derajat Celsius, kelembaban 87,1-92 persen, dan angin bertiup tenang ke arah barat.

 

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal tiga kilometer dan Sungai Gendol lima kilometer, sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius tiga kilometer dari puncak.

Jika terjadi erupsi eksplosif, ujarnya, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau area dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement