Selasa 03 Jun 2025 18:33 WIB

PalmCo Buka Peluang Pendidikan untuk Mahasiswa Kurang Mampu

Total dana yang dikucurkan PalmCo mencapai Rp 1,9 miliar untuk program scholarship

PT Perkebunan Nusantara IV (PalmCo), sub-holding dari PTPN III (Persero), meluncurkan program beasiswa penuh bertajuk PalmCo Scholarship guna mendukung mahasiswa berprestasi dari keluarga prasejahtera. Sejak diluncurkan pada akhir 2024, program ini telah menjaring 20 penerima beasiswa dari berbagai daerah di Indonesia
Foto: dok PTPN
PT Perkebunan Nusantara IV (PalmCo), sub-holding dari PTPN III (Persero), meluncurkan program beasiswa penuh bertajuk PalmCo Scholarship guna mendukung mahasiswa berprestasi dari keluarga prasejahtera. Sejak diluncurkan pada akhir 2024, program ini telah menjaring 20 penerima beasiswa dari berbagai daerah di Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Perkebunan Nusantara IV (PalmCo), sub-holding dari PTPN III (Persero), meluncurkan program beasiswa penuh bertajuk PalmCo Scholarship guna mendukung mahasiswa berprestasi dari keluarga prasejahtera. Sejak diluncurkan pada akhir 2024, program ini telah menjaring 20 penerima beasiswa dari berbagai daerah di Indonesia.

PalmCo Scholarship memberikan dukungan penuh selama delapan semester, mencakup biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT), tunjangan hidup bulanan, pelatihan vokasi, hingga peluang kerja di lingkungan perusahaan. Total dana yang dikucurkan PalmCo mencapai Rp 1,9 miliar.

Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko Santosa, menilai program ini sebagai bentuk nyata pemberdayaan anak bangsa, khususnya mereka yang memiliki semangat belajar tinggi namun terkendala ekonomi.

"Program ini bukan hanya mendanai pendidikan penuh selama delapan semester, tetapi juga membekali para penerima beasiswa dengan berbagai pelatihan dan pengembangan diri. Tujuan kami adalah menyiapkan mereka agar siap bersaing di dunia kerja," ujar Jatmiko dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Ahad (1/6).

Ia menambahkan bahwa ke depan, PalmCo berencana memperluas cakupan program agar semakin banyak mahasiswa yang terbantu. "Insya Allah ke depannya akan semakin diperluas. Dan semoga para lulusan terbaik dapat bergabung bersama kami membangun negeri melalui industri ini," ujarnya.

Program beasiswa ini telah membuka harapan baru bagi para mahasiswa, termasuk Talitha Azmi Noviansyah, mahasiswi Akuntansi dari Universitas Riau. Ia mengaku sempat ragu melanjutkan kuliah karena keterbatasan ekonomi keluarga.

"Saya berasal dari keluarga sederhana, dengan penghasilan orang tua kurang dari tiga juta per bulan. Namun dengan adanya PalmCo Scholarship, saya bisa belajar dengan tenang, mengikuti berbagai pelatihan, dan semakin percaya diri meraih masa depan yang lebih baik," ungkap Talitha.

Hal serupa dirasakan Muhammad Fais Syaifullah, mahasiswa Teknik Industri dari Universitas Tanjungpura Pontianak. Ia menyatakan bahwa beasiswa ini memberinya peluang yang semula tak terbayangkan.

"Saya sempat berpikir langsung bekerja setelah lulus SMA karena keterbatasan biaya. Tapi PalmCo Scholarship hadir sebagai penyelamat. Dengan tunjangan kuliah penuh dan biaya hidup Rp1,5 juta per bulan, saya kini bisa fokus belajar dan mengembangkan diri," katanya.

Fadil, mahasiswa Teknik Elektro dari Universitas Andalas, juga mengaku sangat terbantu. "Saya berasal dari keluarga buruh dengan penghasilan pas-pasan. Mendapatkan beasiswa ini seperti mimpi yang jadi kenyataan. Apalagi, PalmCo menyediakan pelatihan vokasi sebagai bekal penting untuk masa depan," tuturnya.

Alifa Alyanathasya, mahasiswi Akuntansi dari Universitas Syiah Kuala, menyebut bahwa PalmCo Scholarship bukan sekadar bantuan dana pendidikan. "Saya merasa didukung bukan hanya dari sisi finansial, tetapi juga dari segi pengembangan diri. Saya ingin menjadi contoh bagi adik-adik saya, bahwa pendidikan tinggi itu bukan hanya impian, tetapi bisa menjadi kenyataan," katanya.

Program ini turut mendapat apresiasi dari Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Stella Christie, Ph.D. Dalam sebuah talkshow bersama Andi F. Noya, Prof. Stella menyebut PalmCo Scholarship sebagai model sinergi ideal antara dunia pendidikan dan industri.

“PalmCo Scholarship sangat mendukung pendidikan formal, karena turut membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis dan kesiapan menghadapi dunia kerja,” ujarnya.

Ia berharap lebih banyak perusahaan terinspirasi untuk menjalankan program serupa dalam rangka memperkuat pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang berdaya saing.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement