Rabu 25 Dec 2024 11:50 WIB

Bosnia Gelap Gulita Akibat Badai Salju

Warga di sejumlah daerah tidak memiliki akses air minum.

Rep: Lintar Satria / Red: Satria K Yudha
Kondisi badai salju di Sarajevo, Bosnia, Selasa (24/12/2024).
Foto: AP Photo/Armin Dugut
Kondisi badai salju di Sarajevo, Bosnia, Selasa (24/12/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, SARAJEVO -- Puluhan ribu rumah di Bosnia kehilangan aliran listrik setelah badai salju dan angin kencang menghantam negara itu dan dua tetangganya, Kroasia dan Serbia. Badai salju juga mengakibatkan kekacauan lalu lintas.

Upaya penyelamatan pendaki asal Hungaria yang terluka di utara Ibu Kota Slovenia, Ljubljana, dihentikan sementara akibat angin kencang. Pada Senin (22/12/2024), tim penyelamat berhasil menemukan seorang perempuan rekan pendaki tersebut dan membawanya ke tempat aman.

Pemerintah negara-negara Balkan mengeluarkan peringatan perjalanan karena salju menutupi jalan-jalan besar. Bosnia, Serbia, dan Kroasia melarang pergerakan kendaraan besar dan membatasi kepadatan lalu lintas di jalan-jalan yang terdampak badai salju.

Tim penyelamat menggunakan peralatan ski untuk menyelamatkan seorang pria yang terjebak di dalam mobilnya di pegunungan di Krosia. Pria itu dalam perjalanan ke rumah sakit untuk menjalani dialisis. “Kami membawanya ke sana tepat waktu,” kata anggota tim penyelamat Dario Cindric, Selasa (24/12/2024).

Lalu lintas kereta di sebagian Bosnia dihentikan sepenuhnya. Perusahaan listrik negara Bosnia menggambarkan situasi di sejumlah daerah "sangat sulit." Dalam pernyataannya, perusahaan itu mengatakan salju tebal dan basah merobohkan jalur distribusi yang sulit diakses.  

Wilayah barat dan barat laut Bosnia menjadi daerah yang paling terdampak badai. Warga di sejumlah daerah tidak memiliki akses air minum, sementara sekolah-sekolah kembali ditutup untuk hari kedua.

Stasiun televisi regional N1 melaporkan puluhan kendaraan di Bosnia barat terjebak salju selama 10 jam semalam, sebelum akhirnya kendaraan-kendaraan itu dapat melanjutkan perjalanan. Pemerintah Kota Drvar mendeklarasikan masa darurat saat mereka kesulitan membersihkan salju.

Presiden Dewan Kota Jasna Pecanac mengatakan kota itu kehilangan akses keluar-masuk. "Banyak warga kami yang terjebak salju," katanya kepada stasiun radio setempat.

Balkan merupakan wilayah geografis di Eropa Tenggara yang dikelilingi Laut Adriatik, Laut Ionian, Laut Aegea, dan Laut Hitam. Negara-negara yang biasanya dianggap sebagai bagian dari Balkan meliputi: Albania, Bosnia dan Herzegovina, Bulgaria, Kroasia, Kosovo, Montenegro, Makedonia Utara, Serbia, Slovenia, sebagian Rumania, sebagian Yunani dan sebagian kecil Turki termasuk Istanbul. 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement