Rabu 23 Apr 2025 12:00 WIB

Lippo Mall Kemang Kantongi Sertifikasi Bangunan Hijau EDGE

Konsep bangunan hijau menghasilkan efisiensi sekitar Rp 4 miliar.

Lippo Mall Kemang meraih sertifikasi bangunan hijau EDGE.
Foto: Lippo Malls Indonesia
Lippo Mall Kemang meraih sertifikasi bangunan hijau EDGE.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Lippo Mall Kemang di Jakarta Selatan meraih sertifikasi bangunan hijau EDGE (Excellence in Design for Greater Efficiencies) dari International Finance Corporation (IFC). Sertifikasi ini diberikan atas keberhasilan mal dalam menerapkan efisiensi energi, air, dan material.

Lippo Mall Kemang tercatat sebagai salah satu dari 224 gedung di Indonesia yang memiliki sertifikasi EDGE. Dua mal lain di bawah PT Lippo Malls Indonesia (LMI), yaitu Sun Plaza (Medan) dan Lippo Mall Puri (Jakarta), juga telah menerima sertifikasi serupa.

Penyerahan plakat EDGE dilakukan oleh perwakilan IFC, Benjamin Van Der Auwera, kepada Mall Direktur Lippo Mall Kemang, Dimas Aditya Kusuma, dengan disaksikan oleh Presiden Direktur LMI, Marlo Budiman, pada Selasa (22/4/2025) di Lippo Mall Kemang.

Data dari implementasi sistem hemat energi di Lippo Mall Kemang menunjukkan penghematan energi sebesar 20,3 persen penurunan penggunaan air 38,8 persen, dan eliminasi 100 persen emisi karbon yang terkandung dalam material bangunan. Langkah-langkah ini menghasilkan efisiensi biaya utilitas sekitar Rp 4 miliar per tahun.

Inisiatif penghematan air yang diterapkan meliputi penggunaan perangkat sanitasi hemat air, pemanfaatan air hujan, dan daur ulang air bekas.

Presiden Direktur PT Lippo Malls Indonesia Marlo Budiman menyatakan bahwa sertifikasi ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam mengurangi emisi gas rumah kaca, sejalan dengan tema Hari Bumi tahun ini mengenai pentingnya energi dan pelestarian planet.

"LMI berupaya untuk terus menerapkan program dekarbonasi sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan kontribusi dalam mengatasi perubahan iklim," ujar Marlo Budiman dalam siaran pers, Rabu (23/4/2025).

Dia mengatakan, sertifikasi ini sejalan dengan tema Hari Bumi tahun ini, "Energi Kita adalah Planet Kita". Tema ini menekankan pentingnya tindakan global dalam menyelamatkan bumi dan ekosistemnya melalui dukungan terhadap energi terbarukan guna mengurangi emisi gas rumah kaca penyebab pemanasan global dan perubahan iklim.

"LMI terus berupaya menerapkan program dekarbonasi sebagai wujud partisipasi perusahaan dalam mengurangi emisi gas rumah kaca, khususnya karbon dioksida dari aktivitas operasional,” katanya.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement